SOKOGURU- Bantuan sosial PKH tahap 2 tahun 2025 akhirnya mulai dicairkan secara bertahap sejak akhir Mei dan terus berlangsung hingga akhir Juni 2025.
Pemerintah melalui Kementerian Sosial dan dukungan dari PT Pos Indonesia serta bank Himbara (BNI, BRI, Mandiri, BTN) memastikan bahwa pencairan bansos PKH 2025 dilakukan tepat sasaran.
Penerima Program Keluarga Harapan (PKH) diminta untuk rutin cek status bansos PKH melalui laman cekbansos.kemensos.go.id agar tidak tertinggal informasi penting.
Program ini menjadi bagian dari bansos 2025 yang ditunggu-tunggu oleh jutaan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Baca Juga:
Masyarakat juga diminta tidak terburu-buru datang ke kantor pos atau bank, melainkan menunggu undangan pencairan bansos dari pendamping sosial atau perangkat desa setempat. Simak cara cek bansos PKH lewat KTP, jadwal pencairan PKH 2025, dan rincian jumlah bantuan dalam berita ini.
Jadwal pencairan PKH tahap 2 tahun 2025 dijadwalkan berlangsung dari April hingga Juni, dengan sebagian besar wilayah mulai menyalurkan dana sejak 28 Mei 2025.
Sistem zonasi dan kesiapan teknis di masing-masing daerah menyebabkan perbedaan waktu pencairan. Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk cek bansos PKH secara mandiri di situs resmi pemerintah.
Skema penyaluran PKH 2025 dibagi dalam empat tahap:
- Tahap 1: Januari – Maret 2025 (sudah cair)
- Tahap 2: April – Juni 2025 (sedang cair)
- Tahap 3: Juli – September 2025
- Tahap 4: Oktober – Desember 2025
Jumlah bantuan PKH 2025 tahap 2 berdasarkan kategori KPM adalah sebagai berikut:
- Ibu hamil/nifas: Rp750.000
- Anak usia dini (0–6 tahun): Rp750.000
- Anak SD: Rp225.000
- Anak SMP: Rp375.000
- Anak SMA: Rp500.000
- Lansia dan penyandang disabilitas berat: Rp600.000
Sementara itu, untuk BPNT tahap 2, total bantuan yang disalurkan sebesar Rp600.000 per KPM untuk periode April hingga Juni.
Cara pencairan bansos PKH dan BPNT 2025 terbagi dua:
- Bank Himbara, menggunakan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS)
- PT Pos Indonesia, untuk wilayah tanpa layanan bank, cukup membawa KTP, Kartu Keluarga, dan surat undangan
Cara Cek Status Penerima Bansos PKH 2025:
- Akses situs resmi: https://cekbansos.kemensos.go.id
- Pilih wilayah: provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa
- Masukkan nama lengkap sesuai KTP
- Masukkan kode captcha
- Klik tombol “Cari Data”
Jika Anda terdaftar, akan muncul nama, jenis bantuan, dan status pencairan.
Kenapa Bansos PKH Tidak Cair?
Beberapa penyebab bansos PKH 2025 tidak cair, antara lain:
- Data keluarga belum diperbarui di DTKS
- Masalah rekening atau ATM terblokir
- Wilayah belum masuk jadwal pencairan
- Data ganda atau tidak valid
- Sudah tidak memenuhi syarat sebagai penerima bansos
Masyarakat diimbau memperbarui data di desa atau kelurahan untuk menjaga kelayakan sebagai penerima bansos tahap berikutnya.
Dengan proses penyaluran bansos PKH tahap 2 yang masih berlangsung, masyarakat diminta aktif mengakses situs cekbansos.kemensos.go.id dan memastikan bahwa datanya valid di DTKS Kemensos 2025.
Pemerintah terus mengupayakan agar bantuan sosial PKH dan BPNT 2025 menjangkau seluruh KPM dengan tepat waktu dan tepat sasaran.
Jangan lupa, pastikan rekening bank Anda aktif atau siapkan dokumen lengkap saat pencairan di kantor pos.
Tetap waspada terhadap informasi palsu, dan hanya ikuti arahan dari perangkat resmi desa.(*)
